Hukum  

Dittipidsiber Bareskrim Polri Ungkap Tiga Situs Judi Online

Ilustrasi setoran bandar judi online ke oknumpegawai Kondigi/Foto: Pixabay

FAKTA GRUP – Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri berhasil mengungkap operasional tiga situs judi online internasional, yakni GF777, GRO Casino, dan Agen138. Pengungkapan ini melibatkan penangkapan sejumlah tersangka, pembekuan aset, serta penyitaan uang yang diduga berasal dari kegiatan perjudian ilegal.

Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Brigjen. Pol. Himawan Bayu Aji, menjelaskan bahwa situs GF777 terafiliasi dengan situs judi lainnya, yakni Sule 99.

“Dua tersangka ditangkap, yakni MIA dan AL. AL, yang juga merupakan pengoperasional situs Sule 99, berperan sebagai Direktur PT GMM yang menyediakan deposit untuk para pemain judi online di kedua situs tersebut,” ungkapnya, Senin 20 Januari 2025.

Sementara itu, MIA yang menjabat sebagai Direktur PT TDL, juga turut ditahan oleh pihak kepolisian.

Polisi juga melakukan pembekuan dan penyitaan terhadap enam perusahaan jasa pembayaran yang terlibat dalam transaksi judi online, dengan total nilai aset yang disita mencapai miliaran rupiah. Beberapa perusahaan tersebut antara lain PT Triusaha Berkat (Lingku) senilai Rp3,78 miliar, PT Durian Pay Indonesia senilai Rp27,23 miliar, dan PT MC Payment (I4T) senilai Rp5,01 miliar, serta beberapa lainnya.

Selain itu, dalam pengungkapan situs judi RGU Kasino, lima orang tersangka dengan inisial HNB, IS, SR, RSS, dan HJ alias RZ alias Zeus ditangkap. Keempat tersangka ini berperan sebagai admin customer service yang menawarkan permainan judi kepada calon pemain melalui aplikasi WhatsApp dan memberikan bonus untuk pendaftar baru.

Terakhir, dalam kasus Agen138, empat orang tersangka yaitu JO, JG, AHL, dan KW, ditangkap. JO, yang merupakan residivis perjudian online, sebelumnya pernah dijatuhi hukuman pada 2023. Dalam kasus ini, Polri juga berhasil menyita uang tunai senilai Rp5,18 miliar yang terkait dengan situs judi tersebut, termasuk dari aset yang berkaitan dengan Hotel Aruss Semarang.

“Penyidikan terhadap ketiga situs judi online ini akan terus dilanjutkan, dan kami akan terus melakukan tindakan tegas terhadap para pelaku yang terlibat dalam perjudian online ilegal,” tegasnya.